Agar Anak Menjadi Shalih dan Shalihah


Setiap orang tua pasti menginginkan agar anaknya kelak bisa menjadi anak yang shalih dan shalihah. Ingin agar anaknya bisa menjadi anak yang berguna untuk agama dan bangsa. Itulah keinginan dan harapan setiap orang tua untuk anaknya.

Namun tahukah anda, mewujudkan anak yang shalih dan shalihah bukanlah hal yang mudah. Sebab setiap anak memiliki karakter watak yang berbeda-beda. Ada yang memang dari kecil sudah ramah, baik, dan suka mengaji, ada juga yang memang dari kecil suka marah, nakal, dan selalu emosi. Dan biasanya karakter itu datang dari keturunan masing-masing. Jadi, pada intinya, jika ingin mewujudkan anak yang shalih dan shalihah, kita sebagai orang tua harus bisa mewujudkan terlebih dahulu menjadi orang yang soleh atau shalihah.

Nah, untuk mewujudkan anak agar menjadi shalih dan shalihah, ada beberapa tips yang bisa anda lakukan. Tips ini sangat efektif dan bisa mewujudkan anak yang shalih dan shalihah jika Allah menghendaki. Tapi ingat, lakukan tips ini dengan kasih sayang dan penuh kesabaran. Jangan lakukan tips ini dengan amarah. Berikut tips mendidik anak agar menjadi shalih dan shalihah:

1. Selalu menghormati ibu
Dalam hal ini, ada suatu kisah di zaman Rasulullah, ada seorang sahabat yang bertanya kepada Rasulullah tentang siapa yang pertama kali harus dihormati oleh seorang anak. Rasulullah menjawab "ibumu". Lalu sahabat mengulangi pertanyaan tiga kali dan jawabannya tetap "ibumu". Baru pertanyaan yang keempat, Rasulullah menjawab "ayahmu".

Dari kisah tersebut mengajarkan kepada kita bahwa ibu lah yang lebih kita hormati. Sebab Ridho ibu juga rdho Allah. Ajarkanlah anak untuk selalu menghormati ibu dimanapun dan kapanpun. Ajarkan ini dengan penuh kasih sayang agar sang anak tidak membantah.

2. Ajarkan shalat
Rasulullah pernah memerintahkan kepada anak-anak Beliau untuk belajar shalat pada usia 7 tahun. Dan baru benar-benar menjalankan shalat pada umur 10 tahun. Bila anak tidak mau belajar shalat pada usia tersebut, maka orang tua berhak untuk memukulnya. Tapi ingat, memukul disini bukan berarti menyiksa anak dengan berbagai pukulan keras. Pukulan ini ditujukan untuk mengingatkan dengan kasih sayang yang diwujudkan dengan pukulan. Jangan diartikan pukulan ini sebagai kekerasan.

3. Menjadi role model
Buah tidak akan jatuh jauh dari pohonnya. Begitu juga dengan anak anda. Anak tentu tidak akan jauh berbeda perilakunya dengan orang tuanya. Jika ingin mewujudkan anak yang shalih dan shalihah, tentu anda harus menjadi orang tua yang shalih atau shalihah pula. Jika ingin agar dia rajin ibadah, anda sebagai orang tua juga harus rajin ibadah. Ini sebagai contoh yang bisa ditiru anak-anak nantinya. Sebab jika orang tuda tidak shalat, kemungkinan besar anak akan membantah jika disuruh untuk shalat.

4. Jika bersalah, jangan memaki
Anda tahu kalau anak anda melakukan suatu kesalahan. Entah itu kesalahan kecil maupun kesalahan besar. Jika anak anda bersalah, jangan sesekali memarahinya, apalagi memaki-makinya dengan kata-kata keras dan kotor. Ini malah akan membuat anak semakin parah. Tegur dan peringatkan anak dengan kasih sayang. Misal, jika anak tidak mau sholat, jangan mencaci maki atau menakut-nakuti tentang pedihnya siksa neraka, tapi mengiming-imingi dengan nikmat surga. Apabila anda mengiming-imingi dengan nikmat surga kelak, hati sang anak pasti akan tergugah dan langsung nurut menjalankan ibadah shalat.

5. Rawatlah dengan baik dan sumber rezeki yang halal
Tahukah anda mengapa anak tidak mau menurut apa kata orang tua? Coba lihat, apakah pernah merawatnya atau memberi makanan dirinya dengan rezeki yang tidak halal? Jika pernah atau bahkan sering, itu bukan suatu hal yang mengagetkan jika anak tidak mau nurut kata orang tua. Sebab sumber rezeki antara halal dan haram ini sangat berpengaruh pada sikap dan perilaku sang anak kedepannya. Semakin diberi dengan rezeki yang haram, maka akan semakin parah perilaku sang anak. Jika semakin diberi dengan rezeki yang halal dan baik, tentu sang anak pasti akan menjadi anak yang shalih dan shalihah. Percayalah akan hal itu. 

Demikianlah informasi tentang Tips Mendidik Anak Agar Menjadi Shalih dan Shalihah. Jika anda ingin memiliki anak yang shalih, shalihah dan berbakti pada orang tua, maka terapkan cara mendidik anak di atas. Semoga bermanfaat.

Sumber: Viva


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Agar Anak Menjadi Shalih dan Shalihah"

Post a Comment

close
Banner iklan disini